Modern Klasik dan Modern Kontemporer, Pilihan Desain Interior Rumah yang Elegan

Gaya desain interior sebuah rumah saat ini sangat beragam macam. Setiap pemilik rumah biasanya mempunyai selera tersendiri untuk menentukan gaya desain interior rumah mereka. Dua tren gaya desain interior yang menjadi pilihan adalah jenis modern klasik dan modern kontemporer.

Gaya modern tak lekang oleh waktu karena bisa dipadukan dengan gaya lainnya. Gaya modern sendiri dimulai setelah revolusi industri yang menghasilkan banyak material yang bisa diproduksi secara massal, seperti plastik, logam besi, dan kaca.

Adapun, gaya modern klasik adalah sebuah desain interior yang menggabungkan elemen elegan dengan elemen sederhana. Elemen elegan bisa berupa ornamen yang detail, estetik, dan rumit dari masa klasik dengan garis-garis yang bersih dari bahan-bahan di masa kini seperti perabotan, ukiran tembok, hingga furniture.

Pewarnaan ruangan rumah dalam gaya modern klasik menggunakan palet warna yang umumnya netral meliptui warna putih, krem, abu-abu, atau cokelat muda. Warna-warna demikian akan mengundang kesan hangat dan menyamankan baik para penghuni rumah maupun pengunjung.

Untuk pencahayaan, gaya modern klasik umumnya menggunakan lampu gantung kristal atau lampu dinding dengan desain di masa lampau. Warna pencahayaannya pun sederhana, seperti kuning, oranye, ataupun putih. Pewarnaan seperti itu menghasilkan kesan ruang yang mewah, tapi tidak berlebihan.

Material yang digunakan dalam desain modern klasik menggunakan unsur tradisional dan masa kini. Utamanya seperti kayu yang berwarna gelap seperti mahoni, atau dengan warna yang lebih terang seperti oak. Seringnya juga desain modern klasik menggunakan marmer sebagai lantai, meja dan dinding. Ada pula logam emas, perak, dan kuningan untuk perabotan dan aksesori ruangan

Sementara itu, gaya desain modern kontemporer memang tidak lekang oleh waktu. Gaya itu merupakan gabungan dua gaya desain interior, yakni modern dan kontemporer. Unsur dasar yang digabungkan dalam gaya itu adalah prinsip bersih, sederhana, dan elegan.

Ketika digabungkan, desain modern kontemporer menggunakan dua gabungan material, yaitu alami dan industri. Material alami bisa terdiri dari batu, kayu, hingga kulit tiruan maupun asli. Sedangkan, material industri meliputi beton, baja, kacam dan elemen industri lainnya.

Terdapat dua kesan yang dominan ketika menggunakan perpaduan material ini. Material alami memberikan kesan hangat, teduh, dan natural. Di sisi lain, material industri memberikan kesan tekstur yang unik, kuat, sekaligus kokoh.

Gabungan material itu lantas terhubung dengan penataan ruang lewat konsep open-space atau terbuka. Misal ruang tamu terletak di halaman depan yang dijadikan tempat menaruh tanaman hias beserta rerumputan. Sedangkan ruang keluarga bisa diletakkan di bagian tengah rumah untuk tempat berkumpul maupun melepas penat di luar rutinitas keseharian.

Kesederhanaan tersebut juga terdapat pada pemilihan warna dalam gaya modern kontemporer. Umumnya, gaya desain interior itu menggunakan warna yang netral seperti putih, abu-abu, dan hitam. Ada juga tambahan dari warna-warna yang lebih cerah, tetapi biasanya digunakan agar ruangan lebih segar dan menarik. Hal itu juga bisa diaplikasikan pada bantal, kursi, hingga karya seni.

Untuk merancang gaya desain interior modern kontemporer, pemilik rumah biasanya berkonsultasi kepada jasa desain interior, salah satunya adalah Dekoruma. Jasa desain interior membuka konsultasi sekaligus memberikan paket gambar, modelling, bahkan hingga pembuatan furniture. Melalui itu, pemilik rumah bisa mewujudkan interior rumah dengan gaya modern kontemporer maupun modern klasik yang minimalis, fungsional, praktis, hingga dipadukan hiasan yang secukupnya.

Gaya desain interior sebuah rumah saat ini sangat beragam macam. Setiap pemilik rumah biasanya mempunyai selera tersendiri untuk menentukan gaya desain interior rumah mereka. Dua tren gaya desain interior yang menjadi pilihan adalah jenis modern klasik dan modern kontemporer.   Gaya modern tak lekang oleh waktu karena bisa dipadukan dengan gaya lainnya. Gaya modern sendiri…