Mengetahui Khasiat Daun Teratai Untuk Sembuhkan Kanker Serviks

Pernah dengar khasiat dan kegunaan daun teratai untuk kanker serviks? Benarkah bisa menyembuhkan? Simak di bawah ini untuk tahu lebih lengkapnya!

Kanker serviks merupakan salah satu jenis kanker yang kerap menjadi momok bagi kaum hawa. Data menyebut bahwa jenis kanker ini adalah yang paling banyak menelan korban wanita di seluruh penjuru dunia. Bahkan menurut WHO, kanker ini menempati posisi ke-4 sebagai yang paling sering terjadi pada mereka.

Di Indonesia, setidaknya ada 15 ribu kasus baru yang dilaporkan tiap tahunnya. Dengan rentang usia penderita bervariasi, mulai dari 20 tahun hingga 40 tahun. Oleh karenanya, penting juga bagi Anda untuk mengetahui lebih jauh tentang kanker ini.

Mengenal Apa Itu Kanker Serviks

Kanker serviks adalah kondisi di mana tumbuh kanker pada sel-sel di leher rahim. Leher rahim ini terletak di perut bawah, tepatnya pada bagian rahim yang terhubung ke vagina. Fungsi dari leher rahim ini sendiri ialah untuk memproduksi lendir yang akan membantu saat berhubungan seksual serta melindungi rahim dari bakteri dan benda asing.

Penyakit yang dikenal juga dengan sebutan kanker leher rahim atau kanker mulut rahim ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu:

  1. Karsinoma sel skuamosa (squamous cell carcinoma). Yaitu kanker yang berawal di sel skuamosa serviks atau dinding bagian luar rahim yang mengarah ke vagina.
  2. Adenokarsinoma. Yaitu kanker yang bermula di sel glandular yang terdapat pada dinding saluran serviks.

Kanker serviks umumnya berkembang perlahan dan tidak menunjukkan gejala berarti di awal. Itulah kenapa kanker ini sulit dikenali saat baru memasuki prakanker dan stadium awal. Baru setelah memasuki stadium lanjut, gejalanya semakin jelas dirasakan.

Gejala kanker ini biasanya baru akan mulai dirasakan penderita saat tumor sudah mulai terbentuk. Dengan ciri-ciri gejalanya yang perlu diwaspadai sebagai berikut:

  • Terjadi pendarahan abnormal atau tidak wajar dari vagina. Misalnya pendarahan di antara periode haid, setelah hubungan seksual, setelah menopause, saat buang air besar atau pemeriksaan panggul.
  • Siklus haid jadi tidak teratur atau pendarahan lebih berat dan lebih lama.
  • Mengalami keputihan tidak normal, terlebih jika disertai dengan darah.
  • Terasa nyeri pada daerah panggul atau punggung bagian bawah.
  • Badan lemas dan mudah lelah.
  • Nyeri saat berhubungan seksual.
  • Berat badan menurun tanpa sebab.
  • Nafsu makan hilang.

Gejala-gejala di atas bisa jadi juga menandakan penyakit lain selain kanker serviks. Maka dari itu, jika Anda merasakan gejala-gejala tadi, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk memastikan kondisi Anda. 

Penyebab Kanker Serviks

Kanker serviks terjadi ketika sel yang sehat mengalami mutasi atau perubahan. Di mana mutasi itu menyebabkan sel-sel tadi tumbuh tidak normal dan tidak terkendali. Sehingga membentuk sel kanker yang tumbuh dan berkembang di area leher rahim.

Belum diketahui jelas apa penyebab sel-sel tersebut mengalami perubahan gen. Namun yang pasti, kondisi ini terkait dengan infeksi human papillola virus atau HPV. Yaitu salah satu virus yang bisa menular melalui hubungan seksual.

Selain itu, sejumlah faktor juga bisa meningkatkan risiko wanita terkena kanker serviks. Beberapa faktor tersebut di antaranya:

  • Faktor keturunan.
  • Telah berusia 40 tahun ke atas.
  • Sering melakukan perilaku seksual yang berisiko.
  • Kebiasaan merokok dan pola makan yang tidak sehat, seperti kurangnya asupan buah dan sayur.
  • Kelebihan berat badan atau obesitas.
  • Penggunaan KB jenis oral dalam jangka panjang (lebih dari 5 tahun).
  • Hamil di bawah usia 17 tahun.
  • Frekuensi hamil dan melahirkan lebih dari sekali, terutama di atas 3 kali.
  • Kondisi medis tertentu seperti infeksi klamidia.
  • Mengonsumsi obat-obatan tertentu.

Cara Mengatasi Kanker Serviks dengan Daun Teratai

Bagi kebanyakan orang, teratai mungkin hanya tanaman hias yang tidak bisa dikonsumsi. Namun bagi penderita kanker serviks, tumbuhan ini menjadi salah satu harapan agar bisa sembuh. Kenapa begitu? 

Anda mungkin belum tahu, daun teratai ternyata punya banyak manfaat kesehatan yang sejak dulu telah diyakini ampuh. Salah satunya untuk mengatasi kanker, termasuk kanker serviks. Hal ini karena kandungan dalam daunnya yang memiliki sifat antikanker.

Jadi tak ayal jika di samping menjalani pengobatan medis, tidak sedikit penderita kanker serviks juga menggunakan tanaman ini sebagai herbal alternatif. Apalagi kini obat-obatan herbal daun teratai juga sudah banyak tersedia. Anda bisa cari tahu lebih banyak tentang obat herbal ini dengan mengunjungi daunteratai.com.

Meski manfaat teratai ini belum bisa digunakan untuk pengobatan utama, tapi khasiatnya secara positif dapat berpengaruh pada kesehatan. Oleh karenanya, tak ada salahnya jika Anda ingin memanfaatkan daun tanaman ini sebagai pengobatan pendamping.

Yang terpenting, pastikan Anda mengonsumsinya atas sepengetahuan dan seizin dokter. Sehingga kondisi penyakit bisa terus dimonitor dan diketahui perkembangannya setelah mengonsumsi daun teratai ini sebagai obat herbal.

Pernah dengar khasiat dan kegunaan daun teratai untuk kanker serviks? Benarkah bisa menyembuhkan? Simak di bawah ini untuk tahu lebih lengkapnya! Kanker serviks merupakan salah satu jenis kanker yang kerap menjadi momok bagi kaum hawa. Data menyebut bahwa jenis kanker ini adalah yang paling banyak menelan korban wanita di seluruh penjuru dunia. Bahkan menurut WHO,…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *