
General Motors Kembali Tutup Pabrik karena Krisis Semikonduktor
- by admin
General Motors mengatakan tiga pabrik perakitan truk pikap ukuran penuh di Amerika Utara akan ditutup minggu depan karena kekurangan chip semikonduktor global, Selasa, 3 Agustus 2021.Rencana penangguhan produksi di Flint, Michigan; Fort Wayne, Indiana; dan Silao, Meksiko, datang seminggu setelah pabrik kembali berproduksi menyusul penutupan sebelumnya terkait dengan kekurangan chip.”Kekurangan semikonduktor global tetap kompleks dan sangat cair,” kata GM dalam sebuah pernyataan seperti dilaporkan Reuters.”Penyesuaian penjadwalan baru-baru ini didorong oleh kekurangan suku cadang sementara yang disebabkan oleh kendala pasokan semikonduktor dari pasar internasional. Umumnya mengalami pembatasan terkait pandemi Covid-19.””Periode ini akan memberi kami kesempatan untuk menyelesaikan kendaraan yang belum selesai di pabrik perakitan yang terkena dampak dan mengirimkan unit-unit itu ke dealer,” tambah GM. Produsen mobil No. 1 AS itu juga mengatakan pabriknya di Spring Hill, Tennessee, dan Ramos Arizpe, Meksiko, akan melanjutkan produksi pada Senin setelah menganggur sejak 19 Juli.Pabrik Lansing Delta Township GM yang berbasis di Detroit di Michigan akan memperpanjang waktu hentinya minggu depan. Pabrik ini telah berhenti produksi sejak 19 Juli karena kekurangan chip semikonduktor.General Motors juga memperpanjang waktu penangguhan di pabrik San Luis Potosi, Meksiko, dan Ingersoll, Kanada, selama sepekan (23 – 30 Agustus). Sebelumnya, pabrik tersebut dijadwalkan untuk melanjutkan produksi pada 23 Agustus, dan telah dihentikan sejak 19 Juli.
REUTERS
General Motors akan menutup tiga pabrik di Flint, Michigan; Fort Wayne, Indiana; dan Silao, Meksiko, karena krisis semikonduktor.